Breaking News
light_mode
Beranda » News » Jejak Merah Putih dalam Pertempuran Singosari: Warisan Panji Jaya Katwang

Jejak Merah Putih dalam Pertempuran Singosari: Warisan Panji Jaya Katwang

  • account_circle SpecialOne
  • calendar_month Sab, 10 Mei 2025
  • comment 0 komentar

NewsTujuh.com – Bendera merah putih bukan hanya simbol nasional modern Indonesia, namun memiliki akar sejarah yang jauh lebih dalam, menelusuri jejaknya hingga ke abad ke-13 M. Dalam sebuah catatan sejarah penting, warna merah putih pertama kali berkibar bukan di tangan Majapahit, melainkan di bawah panji musuhnya—Jaya Katwang, Raja Kediri.

Dalam sejarah klasik Jawa, sebelum istilah “bendera” dikenal luas, masyarakat Nusantara telah mengenal simbol-simbol serupa. Orang Jawa menyebutnya panji-panji, sementara masyarakat Cirebon dan Indramayu mengenalnya sebagai klebet. Kata “bendera” sendiri baru masuk ke perbendaharaan bahasa Indonesia setelah kedatangan bangsa Portugis dan Spanyol pada abad ke-16. Kata itu diserap dari bahasa Portugis “bandeira” dan Spanyol “bandera”, yang diyakini berakar dari bahasa Jerman-Italia “bandaira”.

Namun jauh sebelum kolonialisme memperkenalkan terminologi modern itu, merah putih telah berkibar di medan perang. Menurut Prasasti Butak, yang kemudian dikenal sebagai Prasasti Merah Putih, panji berwarna merah dan putih telah dikibarkan oleh pasukan Kediri di bawah komando Jaya Katwang pada tahun 1292 M, saat menyerbu Kerajaan Singosari yang diperintah oleh Prabu Kertanegara.

Dalam strategi militernya, Jaya Katwang mengalihkan perhatian pasukan utama Singosari ke Gunung Penanggungan, sementara ia melancarkan serangan dari selatan Gunung Kawi dengan pasukan yang membawa panji merah putih dan iringan gamelan. Taktik ini berhasil. Singosari tumbang. Kediri pun kembali menjadi kerajaan berdaulat setelah sekian lama berada di bawah kendali Tumapel-Singosari sejak masa Ken Arok.

Namun, kejayaan Jaya Katwang tak berlangsung lama. Raden Wijaya, menantu Prabu Kertanegara, bersama pasukan Mongol dari Kekaisaran Yuan, menggempur Kediri. Dalam pertempuran itu, meski akhirnya kalah, Jaya Katwang tetap mengibarkan bendera merah putih sebagai lambang perlawanan terakhirnya.

Potongan prasasti yang merekam keberanian pasukan merah putih berbunyi

“…tampak panji-panji musuh berkibar, warnanya Merah-Putih…”

Catatan ini mengindikasikan bahwa meskipun Jaya Katwang kalah, semangat perlawanan yang dibawanya melalui panji merah putih tetap dikenang. Ada dugaan kuat bahwa semangat ini yang kemudian diadopsi oleh Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit, dalam membentuk identitas simbolik kerajaannya—termasuk penggunaan bendera merah putih sebagai salah satu panjinya.

Merah dan putih pun tak lagi sekadar warna. Ia menjadi lambang keberanian dan kesetiaan, yang telah mengakar jauh sebelum kelahiran Republik Indonesia.

  • Penulis: SpecialOne

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Apel siaga pendadaran warga silat PSHT Sukoharjo (Foto : Yus,NewsTujuh)

    Forkopimda Sukoharjo Gelar Apel Pengamanan Terpadu untuk Pendadaran PSHT P-17 dan P-16

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 2
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , SUKOHARJO – Untuk memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan pendadaran calon warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) P-17 dan P-16, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sukoharjo menggelar apel pengamanan terpadu pada Kamis, 3 Juli 2025, di kawasan Central Niaga Grogol, Sukoharjo. Apel siaga ini dipimpin langsung oleh Bupati Sukoharjo Hj. Etik Suryani, […]

  • Peringati Hari Jadi ke 107 , Forpimda Kota Madiun melaksanakan ziarah ke mantan pemimpin daerah (Foto : Yog,NewsTujuh)

    Ziarah ke Makam Mantan Bupati, Forpimda Kota Madiun Peringati Hari Jadi ke-107

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 7
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , MADIUN – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-107 Kota Madiun, jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Madiun menggelar kegiatan ziarah ke makam para mantan pemimpin daerah pada Kamis pagi (19/6/2025). Ziarah tersebut berlangsung di dua tempat pemakaman umum (TPU), yakni TPU Kuncen di Jalan Retno Dumilah dan TPU Taman di Jalan Asahan, Kecamatan Taman, […]

  • Babinsa Danukusuman berikan motivasi ke pedagang

    Senyum Teritorial di Pasar Harjodaksino: Babinsa Danukusuman Dorong Semangat Pelaku UMKM

    • calendar_month Ming, 18 Mei 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 7
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , SURAKARTA – Dengan senyum ramah dan pendekatan humanis, Serda Tito, Babinsa Kelurahan Danukusuman Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat di wilayah binaan. Pada Minggu pagi (18/05/2025), ia menyambangi Pasar Harjodaksino, Danukusuman, Serengan, untuk memberikan motivasi kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Kali ini, Serda Tito mengunjungi Ibu Sulastri, seorang […]

  • Polres Madiun Kota Gelar Apel Gabungan , Sambut Malam Takbiran Idul Fitri 1446 H 

    Polres Madiun Kota Gelar Apel Gabungan , Sambut Malam Takbiran Idul Fitri 1446 H 

    • calendar_month Ming, 30 Mar 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 9
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , MADIUN – Polres Madiun Kota menggelar Apel Gabungan untuk memastikan kesiapan pengamanan Malam Takbiran Idul Fitri 1446 H/2025 M. Apel yang berlangsung di halaman Mako Polres Madiun Kota Jalan Kompol Soenarto No.17, Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, dihadiri oleh sekitar 300 personel dari berbagai instansi terkait. Apel yang dipimpin langsung oleh AKBP […]

  • Acara Suran Agung PSHW TM berjalan sukses dengan hadirnya para pejabat (Foto : Nw,NewsTujuh)

    Suran Agung ke-122 PSHW TM Sukses, Gubernur Jatim Dan Kapolres Madiun Kota Apresiasi Ketertiban Ribuan Peserta

    • calendar_month Ming, 6 Jul 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 12
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , MADIUN – Ribuan warga dari berbagai daerah memadati Lapangan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, untuk mengikuti acara Suran Agung ke-122 Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHW TM) tahun 1447 H/2025 M. Dengan mengangkat tema “Budaya Suran Agung yang Adi Luhung Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan untuk Indonesia Kuat Bermartabat,” kegiatan ini menjadi bukti semangat […]

  • Presiden Tegaskan Kerusuhan Bukan Aspirasi, Kapolri Pastikan Tindak Tegas Pelaku. (Foto : Istimewa)

    Prabowo Jenguk Anggota Polri Korban Kerusuhan, Janjikan Kenaikan Pangkat

    • calendar_month Sen, 1 Sep 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 8
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menjenguk sejumlah anggota Polri korban kerusuhan yang dirawat di RS Bhayangkara Polri, Kramat Jati, Jakarta, Senin (1/9/2025). Mereka adalah bagian dari 31 anggota yang terluka akibat kerusuhan 28–31 Agustus lalu. Dari jumlah tersebut, sebagian besar sudah dipulangkan, namun masih ada 17 orang yang dirawat, termasuk tiga warga sipil. Salah […]

expand_less