NewsTujuh.com , PEKANBARU – Dalam upaya mempererat kemitraan antara media, pemerintah, dan aparat penegak hukum (APH), Dewan Pimpinan Wilayah Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (DPW PWMOI) Provinsi Riau melakukan audiensi ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, bertempat di Aula Rapat Asintel Kejati Riau, Rabu (4/6/2025).
Ketua DPW PWMOI Riau, Rio Kasairy, dalam sambutannya menjelaskan bahwa PWMOI merupakan organisasi profesi wartawan yang menjadi wadah untuk berkumpul, bertukar pikiran, dan saling berbagi informasi antaranggota.
“Banyak anggota kami yang turut mendukung program-program Kejati Riau melalui pemberitaan yang positif. Di sinilah bentuk sinergi dan kolaborasi antara media dan instansi seperti Kejaksaan Tinggi Riau,” ujar Rio.
Rio menambahkan bahwa meskipun para pengurus DPW PWMOI Riau berasal dari DPD Kota Pekanbaru, mereka juga memiliki peran sebagai pembina dan pengawas untuk seluruh DPD se-Provinsi Riau.
“Untuk menjaga marwah organisasi dari oknum anggota yang tidak bertanggung jawab, kami akan menertibkan keanggotaan melalui penerbitan Kartu Tanda Anggota (KTA) yang dikeluarkan langsung oleh DPP melalui DPW,” tegasnya.
Terkait peringatan Hari Pers Nasional (HPN), Rio menyampaikan keprihatinannya bahwa perayaan HPN terkesan dimonopoli oleh satu organisasi besar saja.
“Padahal HPN adalah milik seluruh insan pers tanpa terkecuali. Untuk HPN 2026 mendatang, kami berharap DPP PWMOI dapat duduk bersama Dewan Pers dan Komisi I DPR RI guna membahas hal ini secara adil,” lanjut Rio.
Sementara itu, Ketua DPD PWMOI Kota Pekanbaru, Aprianto, menyampaikan bahwa meskipun PWMOI tergolong organisasi baru, namun sudah menunjukkan eksistensinya dalam mengawal isu-isu penting.
“Salah satunya, DPP PWMOI turut mengungkap dugaan kasus korupsi Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang dilakukan oleh salah satu organisasi wartawan tertua di Indonesia. Ini menunjukkan bahwa kami independen,” ujar Aprianto.
Aprianto juga menyampaikan amanat dari Ketua Umum DPP PWMOI, Jusuf Rizal, yang mengajak seluruh instansi, baik pemerintah maupun swasta, untuk bersinergi dengan PWMOI.
“Ketum menitip salam kepada Kepala Kejati Riau dan berharap agar ke depannya dapat terjalin komunikasi dan kolaborasi yang lebih erat. Meski Pak Kejati belum dapat hadir karena agenda Musrenbang, kami berharap pertemuan langsung bisa dijadwalkan ulang,” ungkap Aprianto.
Menanggapi hal tersebut, Koordinator Kejati Riau, Robi Harianto yang didampingi Kasipenkum Kejati Riau, Zikrullah, menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan audiensi dari DPW PWMOI Riau.
“Kami menyambut baik sinergi ini. Ke depan, kami berharap PWMOI dapat terus memberikan pemberitaan yang positif dan berimbang. Apalagi, rekan-rekan PWMOI sudah tergabung dalam grup Sahabat Kejati,” ucap Robi, yang juga menjabat sebagai Plt Asintel Kejati Riau.
Robi juga menyampaikan permohonan maaf karena Kepala Kejati Riau tidak dapat hadir langsung menerima kunjungan PWMOI.
“Terkait pesan dan salam dari Ketum DPP PWMOI, akan kami sampaikan langsung kepada Pak Kejati. Untuk pertemuan berikutnya, akan kami bantu atur kembali agar dapat dilakukan secara langsung,” tambah Robi.
Kegiatan audiensi dan silaturahmi ini ditutup dengan sesi penyerahan cenderamata antara DPW PWMOI Riau dan Kejati Riau sebagai simbol penghormatan dan kerja sama.