Milad ke-113 Muhammadiyah dan ke-98 RS PKU Solo Tekankan Tajdid dan Kepedulian Bencana
- account_circle Nugie
- calendar_month Minggu, 30 Nov 2025
- comment 0 komentar

Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah dan Milad ke-98 RS PKU Muhammadiyah Surakarta dihadiri ribuan jamaah di Solo. (Foto : Nugie, NewsTujuh)
Milad ke-113 Muhammadiyah dan Milad ke-98 RS PKU Muhammadiyah Surakarta berlangsung meriah di Taman Parkir RS PKU Muhammadiyah Surakarta. 4.000 jamaah hadiri acara yang menjadi momentum refleksi gerakan tajdid sekaligus penguatan kepedulian sosial dan kebencanaan.
NEWSTUJUH.COM, SURAKARTA – Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah dan Milad ke-98 RS PKU Muhammadiyah Surakarta berlangsung meriah di Taman Parkir RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Minggu (30/11/2025). Sekitar 4.000 jamaah menghadiri acara yang menjadi momentum refleksi gerakan tajdid sekaligus penguatan kepedulian sosial dan kebencanaan.
Acara menghadirkan Ketua Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCR-PM) PP Muhammadiyah, H. Muhammad Jamaludin Ahmad, S.Psi., Psikolog, sebagai pembicara utama.
Dalam tausiyahnya, Jamaludin Ahmad menegaskan bahwa milad bukan sekadar perayaan, tetapi momentum syukur dan muhasabah untuk memperkuat tajdid dalam gerakan Muhammadiyah.
“Muhammadiyah mensyukuri apa yang telah dicapai selama ini. Kita terus melakukan tajdid, kreasi, inovasi, dan memberikan solusi terhadap permasalahan umat dan bangsa,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa gerakan Muhammadiyah harus tetap menjadi pelopor kesejahteraan dan kemajuan bangsa.
“Muhammadiyah terus berupaya memberi kesejahteraan bagi bangsa yang kita cintai ini, insyaallah,” tambahnya.
Jamaludin Ahmad menyinggung berbagai bencana di Sumatera yang banyak terjadi akibat ulah manusia. Ia mendorong warga Muhammadiyah untuk aktif mengingatkan masyarakat dan pemerintah jika ada tindakan yang membahayakan lingkungan.
“Jika melihat penebangan liar atau hal lain yang merusak lingkungan, warga Muhammadiyah harus mengingatkan dan memberikan solusi. Kita cintai bangsa ini dengan mengoreksi yang kurang baik,” tegasnya.
Sebagai Ketua LPCR-PM, ia menekankan pentingnya memakmurkan masjid serta menguatkan cabang dan ranting agar menjadi pusat pemberdayaan umat.
“Momentum milad ini mampu menjadikan ranting semakin maju, cabang semakin kuat, dan masjid makin makmur,” jelasnya.
Ketua PDM Kota Surakarta, K.H. Anwar Sholeh, M.Hum., menyampaikan bahwa milad menjadi pengingat untuk terus memajukan amal usaha Muhammadiyah (AUM), termasuk di bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial kemanusiaan.
Ia berharap RS PKU Muhammadiyah Surakarta semakin unggul sebagai rumah sakit berkemajuan.

Suasana Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah dan Milad ke-98 RS PKU Surakarta dengan ribuan jamaah hadir.
Ketua panitia milad sekaligus Ketua MTDK PDM Kota Surakarta, Ustaz Ahmad Sukidi, mengatakan bahwa sekitar 4.000 jamaah dari unsur cabang, ranting, AUM, ortom, dan simpatisan hadir dalam pengajian akbar tersebut.
“Alhamdulillah luar biasa, keluarga besar Muhammadiyah berkumpul menyemarakkan pengajian akbar,” ujarnya.
Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, turut hadir memberikan ucapan selamat Milad ke-113 Muhammadiyah.
“Selamat Milad Muhammadiyah ke-113. Semoga tetap menjaga kerukunan dan memperkuat jalur dakwah,” ucapnya.
Acara diawali dengan penampilan Gita Surya Bahana dan Keroncong LSBO PDM Kota Surakarta. Video ucapan milad juga ditayangkan untuk menyemarakkan suasana.
Direktur RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Dr. Arief Budiman, M.Si.Med, Sp.B, MH, MARS, FINACS, turut memberikan sambutan yang menegaskan komitmen rumah sakit untuk terus berinovasi dan melayani masyarakat.
Sejumlah penghargaan diberikan, di antaranya:
Loyalty & Harmony Award 2025
Simbolis sponsor milad dari Bank Jateng Syariah dan Bank BSI
Penghargaan masa kerja 25 tahun karyawan RS PKU
Penyerahan hadiah lomba
Pembagian doorprize untuk jamaah
- Penulis: Nugie
- Editor: Narulata

Saat ini belum ada komentar