Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita Jawa Timur » Sat Samapta Polres Madiun Kota Kembali Grebek Rumah Penjual Arjo , 113 Liter Miras Disita

Sat Samapta Polres Madiun Kota Kembali Grebek Rumah Penjual Arjo , 113 Liter Miras Disita

  • account_circle SpecialOne
  • calendar_month Kamis, 22 Mei 2025
  • comment 0 komentar

NewsTujuh.com , MADIUN – Satuan Samapta Polres Madiun Kota berhasil mengungkap kasus peredaran minuman keras (miras) ilegal jenis Arak Jowo dalam operasi penindakan pada Kamis (22/5) siang. Dalam penggerebekan di sebuah rumah warga di Jl. Cokroaminoto Gg. Ringin 12, Kelurahan Kejuron, Kecamatan Taman, petugas mengamankan total 113 liter miras tanpa izin edar.

Tersangka berinisial KBP (50), seorang pria berstatus swasta, diamankan di lokasi bersama barang bukti berupa empat jerigen besar berisi sekitar 110 liter arak serta dua botol plastik besar dengan isi sekitar 3 liter.

Kegiatan ini berawal dari laporan masyarakat yang resah akan aktivitas penjualan miras di lingkungan mereka. Mendapati informasi tersebut, anggota Sat Samapta langsung bergerak dan melakukan penggeledahan di rumah pelaku. Hasilnya, dugaan warga terbukti benar.

Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto, S.I.K., menyatakan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen menindak tegas peredaran miras ilegal di wilayah hukumnya.Dan Kapolres juga menyatakan bahwa penegakan hukum terhadap mirask ilegal akan terus ditingkatkan

“Kami sangat mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi. Ini menunjukkan bahwa kesadaran warga akan pentingnya menjaga ketertiban makin meningkat. Polres Madiun Kota akan terus meningkatkan operasi penindakan terhadap miras ilegal karena dampaknya sangat meresahkan dan dapat memicu tindak kriminal lainnya,” tegas AKBP Wiwin

Kasus saat ini ditangani oleh penyidik untuk proses hukum lebih lanjut sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Kapolres menhimbau warga agar tidak segan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan, terutama yang berkaitan dengan peredaran barang terlarang seperti miras ilegal.

  • Penulis: SpecialOne

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Suasana upacara HUT TNI ke-80 tahun 2025 di halaman Makodim 0725/Sragen yang dipimpin Dandim Sragen Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung berlangsung khidmat. (Foto : Nugie, NewsTujuh)

    Peringatan HUT TNI ke-80 Kodim Sragen Berlangsung Khidmat

    • calendar_month Minggu, 5 Okt 2025
    • account_circle NUGIE
    • visibility 77
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM  | Sragen – Sejarah Tentara Nasional Indonesia (TNI) berawal dari Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang dibentuk setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, kemudian menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada 5 Oktober 1945, lalu Tentara Republik Indonesia (TRI) pada 29 Januari 1946, hingga akhirnya resmi menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada 3 Juni 1947. TNI dibentuk untuk […]

  • Sejarah jaman dulu caruban

    Berikut Fakta Dan Sejarah Singkat Caruban Madiun

    • calendar_month Kamis, 10 Apr 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 216
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , MADIUN -.Berikut adalah fakta sejarah Caruban.fakCaruban adalah salah satu kota tua yang ada di wilayah Madiun. Dulunya, Caruban ini adalah sebuah kabupaten tersendiri yang sudah muncul sejak periode Kerajaan Mataram. Eksistensi kabupaten ini juga dibilang cukup lama, bahkan sampai menjelang pertengahan abad ke 19. Kabupaten Caruban sendiri memiliki batas-batas sekitarnya, yakni sisi utara dengan […]

  • Peri ketika dikonfirmasi oleh awak media (Foto : Sc NewsTujuh)

    Kembalikan Ubi Hasil Curian Dua Pemuda Dianiaya dan Dibakar , Kasus Berakhir Damai

    • calendar_month Sabtu, 23 Agt 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 75
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM , MEDAN – Kasus dua pencuri ubi di Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut) berakhir damai. Dua pemuda bernama Peri Andika (18) dan Zepri Santoso tersebut bermaksud untuk mengembalikan ubi hasil curian mereka tapi naas , mereka dianiaya dan dibakar yang diduga dilakukan oleh oknum kepala sekolah, anggota […]

  • Bupati Madiun, Hari Wuryanto Resmikan TMMD ke-125 di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan, Madiun. (Foto : Istimewa)

    Program TMMD 2025 di Madiun Buka Akses Jalan Desa dan Perbaiki Rumah Tak Layak Huni

    • calendar_month Rabu, 23 Jul 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 40
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com, MADIUN – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 resmi dimulai di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (23/7/2025). Kegiatan yang berlangsung hingga 21 Agustus 2025 ini memfokuskan pembangunan jalan penghubung sepanjang 3,5 kilometer antara Dusun Wukir dan Dusun Lengko, serta rehabilitasi 18 rumah tidak layak huni (RTLH). Sebanyak 150 personel Satgas TMMD […]

  • rekaman

    Viral Rekaman Guru Tekan Murid Soal Sumbangan Komite , Kepala Sekolah Beri Penjelasan

    • calendar_month Sabtu, 8 Nov 2025
    • account_circle Bayu Krisna
    • visibility 61
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM  |  TULUNGAGUNG – Jagat media sosial dihebohkan oleh rekaman video berdurasi sekitar satu menit yang memperdengarkan percakapan antara seorang guru perempuan dan siswi di ruang kelas yang diduga berada di SMAN 1 Kauman, Kabupaten Tulungagung.Dalam video tersebut, terdengar suara perempuan yang diduga guru menanyakan soal “sumbangan komite” dengan nada yang dianggap publik menekan. Salah […]

  • Manipulasi anggaran dprd kota madiun

    Dugaan Manipulasi Anggaran ATK Rp1 Miliar, Ketua DPRD Kota Madiun Panggil Sekwan

    • calendar_month Jumat, 19 Sep 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 113
    • 0Komentar

    ATKNEWSTUJUH.COM | Madiun, 19 September 2025 – Dugaan manipulasi anggaran Alat Tulis Kantor (ATK) senilai Rp1 miliar di DPRD Kota Madiun pada tahun anggaran 2022 mencuat ke publik. Kasus ini kini mendapat perhatian serius dari pimpinan legislatif. Ketua DPRD Kota Madiun, Armaya, memastikan pihaknya segera memanggil Sekretaris DPRD (Sekwan) untuk meminta klarifikasi terkait dugaan penyimpangan […]

error: Content is protected !!
expand_less