956 Atlet Berlaga di Kejuaraan Taekwondo Danlanud Iswahjudi Cup Nasional 2025
- account_circle Naw
- calendar_month Sabtu, 18 Okt 2025
- comment 0 komentar

Ratusan atlet Taekwondo dari berbagai daerah Indonesia mengikuti Kejuaraan Danlanud Iswahjudi Cup 2025 di GOR Wilis Madiun. (Foto : Naw, NewsTujuh)
NEWSTUJUH.COM | MADIUN KOTA — Sebanyak 956 atlet Taekwondo dari 56 kontingen se-Indonesia ikut ambil bagian dalam ajang bergengsi Kejuaraan Taekwondo Danlanud Iswahjudi Cup Tingkat Nasional Grade C 2025 yang digelar di GOR Wilis, Jalan Sombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Sabtu (18/10/2025).
Kompetisi nasional ini menjadi salah satu ajang terbesar di Jawa Timur, yang diselenggarakan oleh Lanud Iswahjudi bekerja sama dengan KONI dan Pengurus Taekwondo Indonesia.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai 17 hingga 19 Oktober 2025, dengan mempertandingkan berbagai kategori usia dan kelas prestasi.
“Kami sangat bangga dapat menjadi tuan rumah kejuaraan nasional ini. Antusiasme para peserta luar biasa, dan ini menjadi momentum penting bagi pembinaan olahraga Taekwondo di Indonesia,” ujar Letkol Kes Wahyudi Purnomo, S.Pd., selaku penanggung jawab kegiatan.
Pembukaan resmi kejuaraan dilakukan oleh Komandan Lanud Iswahjudi, yang turut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, di antaranya :
Komandan Korem 081/DSJ,
Perwakilan Dandim 0803 Madiun,
Kabaglog Polres Madiun Kota,
Wakil Ketua DPRD Kota Madiun,
Kepala Disbudparpora Kota Madiun, serta
Ketua KONI Kota Madiun.
Kehadiran para pejabat tersebut menjadi bentuk dukungan nyata terhadap pembinaan atlet muda di cabang olahraga bela diri Taekwondo.
Acara pembukaan berlangsung meriah dengan atraksi Taekwondo, defile kontingen, dan penyerahan bendera kejuaraan secara simbolis kepada panitia pelaksana.
“Kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wujud sinergi antara instansi militer, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memajukan olahraga,” ungkap salah satu panitia.
Kejuaraan Danlanud Iswahjudi Cup 2025 mempertandingkan empat kategori usia prestasi, yaitu:
Kyourugi Pra Cadet Prestasi (usia 9–11 tahun)
Kyourugi Cadet Prestasi (usia 12–14 tahun)
Kyourugi Junior Prestasi (usia 15–17 tahun)
Kyourugi Senior Prestasi (usia 18 tahun ke atas)
Ratusan atlet muda menunjukkan semangat juang tinggi dalam setiap laga. Sorak sorai penonton yang memadati GOR Wilis menambah semarak suasana pertandingan.
Menurut panitia, sistem pertandingan menggunakan format knockout (gugur) dengan penilaian berdasarkan aturan resmi World Taekwondo Federation (WTF). Selain kategori Kyourugi (tarung), beberapa nomor Poomsae (jurus) juga akan dipertandingkan untuk menilai teknik dan ketepatan gerakan.
Penanggung jawab kegiatan, Letkol Kes Wahyudi Purnomo, menegaskan bahwa kejuaraan ini menjadi wadah pembinaan dan evaluasi prestasi atlet muda Taekwondo dari berbagai daerah di Indonesia.
Selain untuk mencari juara, ajang ini juga menjadi barometer kemampuan atlet sebelum berlaga di tingkat Pra PON dan Kejurnas 2026.
“Kami berharap dari kejuaraan ini lahir atlet-atlet berprestasi yang bisa mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional. Sportivitas dan semangat juang menjadi nilai utama yang kami tanamkan,” ujarnya.
Selain itu, ajang ini juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antar-kontingen serta memperkuat hubungan antar daerah dalam pengembangan olahraga bela diri.
Masyarakat Madiun menyambut positif kegiatan berskala nasional ini. Kehadiran ratusan atlet dan pendamping dari berbagai daerah turut memberikan dampak ekonomi positif bagi pelaku usaha lokal, terutama di sektor kuliner, transportasi, dan penginapan.
“Event seperti ini sangat bagus untuk promosi daerah. Selain mengasah prestasi atlet, juga meningkatkan kunjungan ke Kota Madiun,” ujar salah satu pedagang di sekitar GOR Wilis.
Kejuaraan ini merupakan bagian dari agenda rutin tahunan Danlanud Iswahjudi Cup yang bertujuan untuk memperkuat karakter disiplin, ketangguhan, dan sportivitas di kalangan generasi muda.
Melalui event ini, Lanud Iswahjudi berharap dapat terus berkontribusi dalam mencetak atlet-atlet potensial yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami akan terus mendukung setiap kegiatan yang membangun semangat olahraga dan kebanggaan nasional,” tutup Wahyudi.
- Penulis: Naw
- Editor: Narulata

Saat ini belum ada komentar