Pelantikan IPNU–IPPNU Kabupaten Madiun 2025–2027 Berlangsung Khidmat di Pendopo Muda Graha
- account_circle Her
- calendar_month Minggu, 23 Nov 2025
- comment 0 komentar

Bupati Madiun Hari Wuryanto menghadiri pelantikan IPNU IPPNU Kabupaten Madiun periode 2025–2027 di Pendopo Muda Graha. (Foto : Hery, NewsTujuh)
Pelantikan Pengurus Pimpinan Cabang IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Madiun periode 2025–2027 berlangsung khidmat di Pendopo Muda Graha.
NEWSTUJUH.COM, KABUPATEN MADIUN — Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Madiun Hari Wuryanto, jajaran Forkopimda, anggota DPRD Kabupaten Madiun, para alim ulama, serta jajaran pengurus PCNU, IPNU, dan IPPNU. Pada Sabtu (22/11/2025) kemarin.
Dalam sambutannya, Bupati Hari Wuryanto menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus yang resmi dilantik.
Bupati menegaskan bahwa pelajar NU memiliki peran penting dalam masa depan daerah dan bangsa. Karena itu, ia mengajak seluruh kader untuk:
terus menuntut ilmu agama dan umum,
memperkuat karakter pribadi,
menjaga akhlak mulia,
bersikap jujur, bijaksana, dan penuh kesabaran,
serta aktif dalam kehidupan sosial masyarakat.
“Selamat untuk anak-anakku IPNU dan IPPNU. Semoga kalian bisa amanah,” ujar Bupati.
Bupati juga meminta para pelajar agar tidak bersikap masa bodoh terhadap kondisi masyarakat. Menurutnya, kepekaan sosial adalah ciri kader NU yang sesungguhnya.

Pelantikan IPNU IPPNU Kabupaten Madiun 2025.
Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Madiun berkomitmen mendukung peningkatan kualitas kader pelajar NU.
“Insya Allah pemerintah daerah akan support panjenengan semua untuk meningkatkan kualitas kader IPNU–IPPNU di Kabupaten Madiun,” tegasnya.
Ketua PCNU Kabupaten Madiun, Moh. Munir Zuhdi, menyampaikan pesan penting tentang pengelolaan organisasi. Ia mengutip dawuh Sayyidina Ali bin Abi Thalib:
Munir Zuhdi menjelaskan:
“Al-haqqu bila nizamin yaghlibuhu al-bathilu bi nizamin — sesuatu yang benar tanpa manajemen yang baik bisa dikalahkan oleh sesuatu yang tidak benar tetapi terorganisir dengan rapi.”
Ia mengingatkan bahwa IPNU dan IPPNU harus dikelola secara profesional:
manajemen rapi,
koordinasi solid,
kerja kolektif,
dan menjaga marwah organisasi.
Pelantikan IPNU–IPPNU Kabupaten Madiun bukan sekadar pergantian pengurus, tetapi momentum memperkuat peran pelajar NU sebagai generasi:
berilmu,
berkarakter,
berakhlak mulia,
peka sosial,
dan siap menjadi pemimpin masa depan.
- Penulis: Her
- Editor: Narulata

Saat ini belum ada komentar