Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita Jawa Timur » Siswa Senior SMA 3 Taruna Angkasa Madiun Keroyok Yunior , Polisi Turun Tangan

Siswa Senior SMA 3 Taruna Angkasa Madiun Keroyok Yunior , Polisi Turun Tangan

  • account_circle Zack
  • calendar_month Jumat, 5 Des 2025
  • comment 0 komentar

Siswa senior SMA 3 Taruna Angkasa keroyok yunior ketika berada di ruang UKS karena kondisi badannya kurang fit.

NEWSTUJUH.COM , MADIUN – Seorang siswa kelas XI-7 SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun berinisial MA (16) menjadi korban pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh belasan seniornya. Aksi kekerasan tersebut membuat MA pingsan dan mengalami memar di hampir seluruh tubuhnya. Kondisi korban yang lemah dan penuh luka memaksa pihak keluarga melarikannya ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Peristiwa itu disebut terjadi pada Selasa malam (2/12/2025). Saat kondisi tubuhnya sedang tidak fit dan menjalani perawatan di UKS, AAM disebut dijemput sejumlah siswa kemudian dibawa ke kamar 103 ruangan yang dikabarkan jauh dari titik pengawasan dan CCTV. Di lokasi itu, AAM mengaku mengalami pemukulan berulang hingga tak sadarkan diri.

Tidak terima dengan perlakuan para siswa senior, ayah korban, Edi Sutikno, resmi melaporkan kejadian itu ke Polres Madiun Kota pada Kamis (4/12/2025).

“Saat siuman, anak saya dipukul lagi sampai matanya bengkak dan tidak bisa dibuka,” ungkap ayah korban, Edi Sutikno, seusai membuat laporan resmi.

Kapolres Madiun Kota AKBP Wiwin Junianto SIK.,melalui Kasie Humas Polres Madiun Kota, Iptu Ubaidillah SH, membenarkan adanya laporan dugaan pengeroyokan tersebut. Ia menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi pada Selasa, 2 Desember 2025, sekitar pukul 23.00 WIB di lingkungan SMAN 3 Taruna Angkasa Kota Madiun.

“Pada tanggal 4 Desember 2025 pukul 10.45, kami menerima laporan terkait dugaan pengeroyokan terhadap salah satu siswa. Peristiwa tersebut terjadi di area sekolah pada hari Selasa malam,” ujarnya ,Jumat (05/12)

Berdasarkan data awal, tercatat 10 siswa diduga terlibat dalam tindakan kekerasan tersebut. Namun, perkembangan lebih lanjut mengenai status para terlapor masih menunggu proses penyelidikan.

“Beberapa saksi dari pihak pelapor sudah kami mintai keterangan. Proses pemeriksaan dilakukan secara bertahap, termasuk kemungkinan memanggil siswa lain yang diduga mengetahui atau terlibat,” tambahnya.

Saat ini, kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan oleh Satreskrim Polres Madiun Kota. Polisi juga masih mengonfirmasi apakah penanganan perkara akan berada di bawah Unit Pidum atau Unit PPA, mengingat kasus melibatkan anak di bawah umur.

Pihak kepolisian menegaskan akan menindaklanjuti laporan tersebut sesuai prosedur hukum untuk memastikan keadilan dan perlindungan bagi korban.

  • Penulis: Zack
  • Editor: Isworo

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pelaku Sempat Nongkrong di Angkringan, Polisi Buru Penusuk Bermotor Ninja Merah. (Foto : Ist)

    Pedagang Angkringan di Ngawi Tewas Ditusuk OTK Usai Pulang Berjualan

    • calendar_month Kamis, 28 Agt 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 52
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com, NGAWI – Peristiwa tragis menimpa Andik Kristanto (39), warga Desa Gelung, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi. Pedagang angkringan itu tewas usai ditusuk orang tak dikenal (OTK) ketika singgah di angkringan rekannya yang berada di depan Pasar Ngale, Kecamatan Paron, Kamis (27/8/2025) dini hari. Saksi mata, Andika Rangga Pratama, menuturkan pelaku penusukan sudah datang lebih dulu […]

  • Tombak Kyai Plered yang menjadi simbol kerajaan Mataram (Foto : Ari,NewsTujuh)

    Tombak Kyai Plered, Pusaka Keraton Yogyakarta Simbol Legitimasi dan Spiritualitas Mataram

    • calendar_month Selasa, 4 Nov 2025
    • account_circle ARI
    • visibility 75
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM  |  YOGYAKARTA — Di balik megahnya dinding Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, tersimpan sebuah pusaka sakral yang penuh makna dan wibawa: Tombak Kanjeng Kyai Plered. Pusaka ini bukan sekadar peninggalan sejarah kerajaan, melainkan simbol legitimasi kekuasaan dan spiritualitas Kerajaan Mataram Islam yang berdiri sejak akhir abad ke-16 pada masa Panembahan Senopati. Tombak dengan ujung runcing dan […]

  • SD

    SD Muhammadiyah PK Banyudono Gelar Sholat Ghoib dan Donasi untuk Korban Banjir Aceh–Sumatra Barat

    • calendar_month Selasa, 2 Des 2025
    • account_circle Nugie
    • visibility 19
    • 0Komentar

    SD Muhammadiyah PK Banyudono gelar Sholat Ghoib dan Penggalangan Donasi Peduli Banjir Aceh dan Sumatra Barat. Kegiatan digelar di halaman Masjid Asy-Syiroj dan halaman sekolah, diikuti sekitar 550 siswa serta 40 guru dan karyawan. NEWSTUJUH.COM, BANYUDONO — SD Muhammadiyah PK Banyudono menyelenggarakan Sholat Ghoib dan Penggalangan Donasi Peduli Banjir Aceh dan Sumatra Barat, Selasa (2/12/2025). Kegiatan digelar […]

  • 5W1H

    Contoh Berita yang Mengandung Unsur 5W1H (Adik Simba)

    • calendar_month Kamis, 23 Okt 2025
    • account_circle Naw
    • visibility 241
    • 0Komentar

    MADIUN – Dalam menyimak berita kita harus memahami isi berita dengan memperhatikan pokok-pokok beritanya. Pokok-pokok berita itu dapat kita tentukan dengan berpedoman pada unsur 5W1H, what, where, when, who, why, how. Dalam bahasa Indonesia: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana (disingkat Adik Simba). Kita menentukan apa yang diberitakan, di mana peristiwa itu terjadi, kapan […]

  • Long March 20 Km Pendidikan Dasar Taruna Taruni SMK Pelayaran Kartasura. (Foto : Yus, NewsTujuh)

    Diksar Taruna Taruni SMK Pelayaran Kartasura Ditutup dengan Long March Sejauh 20 KM

    • calendar_month Minggu, 20 Jul 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 48
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com, SUKOHARJO – SMK Pelayaran Kartasura menyelenggarakan penutupan Diksar (Pendidikan Dasar) Taruna Taruni dengan long march sejauh 20 KM yang diikuti oleh seluruh peserta Diksar. Kegiatan ini juga dikawal dan dibimbing oleh Koramil Kartasura untuk memastikan keselamatan dan kelancaran acara, Sabtu (19/7/2025). Long march yang dimulai dari sekolah dan menyusuri sungai ini merupakan kegiatan penutup […]

  • Wakapolda Banten Brigjen Pol Hendra Wirawan saat membuka kegiatan pembinaan pencegahan radikalisme bersama Densus 88 AT Polri. (Foto : Naw, NewsTujuh)

    Wakapolda Banten Tekankan Bahaya Penyebaran Paham Radikal di Media Sosial

    • calendar_month Selasa, 28 Okt 2025
    • account_circle Naw
    • visibility 27
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM  |  BANTEN – Polda Banten bekerja sama dengan Densus 88 AT Polri menggelar kegiatan pembinaan pegawai negeri untuk mencegah radikalisme dan intoleransi di lingkungan Polda Banten, pada Senin, 27 Oktober 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 200 peserta yang terdiri dari anggota Polri dan PNS Polri. Wakapolda Banten Brigjen Pol.Hendra Wirawan, menyampaikan bahwa penyebaran […]

error: Content is protected !!
expand_less