NewsTujuh.com, MADIUN – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 resmi dimulai di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (23/7/2025).
Kegiatan yang berlangsung hingga 21 Agustus 2025 ini memfokuskan pembangunan jalan penghubung sepanjang 3,5 kilometer antara Dusun Wukir dan Dusun Lengko, serta rehabilitasi 18 rumah tidak layak huni (RTLH).
Sebanyak 150 personel Satgas TMMD diterjunkan, terdiri dari anggota TNI, Polri, pemerintah daerah, dan didukung oleh warga setempat.
Selain membuka akses jalan, program ini juga mencakup renovasi dua mushola, pemasangan penerangan jalan di 10 titik, serta pembangunan empat sumur bor dan satu pipanisasi air bersih.
“Terbukanya akses jalan ini akan mempercepat roda perekonomian, meningkatkan kualitas layanan pendidikan, kesehatan, dan mendorong kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati Madiun H. Hari Wuryanto.
Komandan Korem 081/Dhirotsaha Jaya menegaskan TMMD tak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat.
“TMMD bukan sekadar kegiatan fisik, tapi merupakan investasi sosial jangka panjang dalam mewujudkan pembangunan merata dan berkelanjutan,” tegasnya.
Selain sasaran fisik, TMMD juga diisi kegiatan nonfisik seperti pengobatan gratis, pelayanan administrasi, pelatihan UMKM, pasar murah, penanaman pohon, dan sosialisasi wawasan kebangsaan.
Program ini didukung anggaran Mabes TNI AD dan APBD Kabupaten Madiun 2025.
