Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Mabes Polri » Chainsaw , Polri Ungkap Dugaan Penebangan Liar Banjir Bandang Sumatera

Chainsaw , Polri Ungkap Dugaan Penebangan Liar Banjir Bandang Sumatera

  • account_circle Zack
  • calendar_month Minggu, 7 Des 2025
  • comment 0 komentar

Bekas chainsaw yang mengarah pada penebangan liar di Sumatra , Polri mengungkap ribuan kayu gelondongan yang hanyut saat banjir bandang bukan murni akibat cuaca ekstrem.Satgas PKH dikerahkan untuk mengusut dalangnya.

NEWSTUJUH.COM , JAKARTA — Misteri ribuan kayu gelondongan yang hanyut dan menumpuk saat banjir bandang di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara akhirnya mulai terungkap. Hasil penyelidikan terbaru Polri menunjukkan bahwa fenomena ini bukan semata-mata akibat bencana alam. Ada jejak kejahatan manusia yang merusak lingkungan jauh sebelum banjir menerjang.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan banyak kayu yang ditemukan menunjukkan bekas potongan gergaji mesin (chainsaw), bukan akibat pohon tumbang secara alami.

“Kita dapati ada beberapa yang ada bekas potongan dari chainsaw. Itu yang akan kita dalami,” tegas Kapolri.

Temuan tersebut sekaligus membantah narasi lama bahwa banjir membawa pepohonan liar yang tumbang karena cuaca ekstrem. Alam tidak pernah memakai chainsaw.

Dugaan kuat kini mengarah pada praktik illegal logging yang masih marak di kawasan hulu. Kayu hasil tebangan ilegal yang gagal diangkut diduga sengaja dibiarkan, menunggu waktu hanyut ketika banjir datang. Kondisi ini memperparah dampak bencana yang menghantam permukiman dan wilayah pesisir.

Kapolri memerintahkan tim gabungan Polri dan Kementerian Kehutanan melakukan penelusuran menyeluruh. Sungai dari hilir hingga hulu akan dipetakan melalui metode tracking untuk menelusuri sumber penebangan.

Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) juga dikerahkan untuk memburu pihak-pihak yang diduga menjadi dalang perusakan hutan tersebut.

Kerusakan hutan yang dibiarkan berlarut-larut kini memunculkan ancaman nyata. Dampaknya terlihat jelas di berbagai wilayah:

Pantai Parkit di Padang berubah menjadi tumpukan kayu gelondongan dan sampah sepanjang garis pantai.

Tapanuli Selatan hingga Sibolga dihantam kayu berukuran besar yang merusak infrastruktur dan rumah warga.

Desa Meunasah Lhok mengalami kerusakan parah. Tragisnya, seekor Gajah Sumatera ikut menjadi korban, tewas tertimpa kayu-kayu tebal hasil ulah manusia.

Jika hewan sebesar gajah saja tak berdaya menghadapi limpahan kayu ilegal, bagaimana nasib manusia di sepanjang aliran sungai?

Kasus ini membuka mata publik bahwa bencana yang terjadi bukan hanya soal curah hujan tinggi, melainkan akibat langsung dari kerakusan manusia merusak hutan tanpa kendali. Illegal logging bukan lagi isu pinggiran  ini adalah kejahatan lingkungan yang mengancam nyawa.

Penegakan hukum yang tegas kini sangat dibutuhkan, agar tragedi ini tidak kembali menelan korban dan merusak ekosistem hutan yang menjadi penyangga kehidupan.

  • Penulis: Zack
  • Editor: Nur Ulfa

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pasal santet

    Masyarakat Berhak Tau Pasal Santet KUHP Baru , Ancaman Hukum Bagi Yang Klaim Ilmu Gaib

    • calendar_month Kamis, 6 Nov 2025
    • account_circle Naw
    • visibility 99
    • 0Komentar

    Pasal 252 KUHP Baru mengatur sanksi bagi orang yang mengaku punya ilmu gaib atau menawarkan jasa santet untuk mencelakai. Simak penjelasan pasal santet, contoh kasus, dan pro-kontranya di sini. NEWSTUJUH.COM , MADIUN – Pemerintah telah menetapkan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) baru yang salah satu pasalnya mengatur mengenai praktik santet. Dalam Pasal 252 KUHP Baru, disebutkan […]

  • Wayang Babad Kartasura Lakon Raden Mas Said dan Sunan Kuning

    Wayang Babad Kartasura Jadi Puncak Gelar Budaya Sedulur Sejati

    • calendar_month Minggu, 21 Sep 2025
    • account_circle Naw
    • visibility 103
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM | Kartasura – Malam Minggu, 20 September 2024, menjadi momen istimewa bagi warga Desa Kranggan Makamhaji, Kartasura. Sebagai acara puncak rangkaian Gelar Budaya Sedulur Sejati, digelar pementasan Wayang Babad Kartasura dengan lakon “Perjuangan Raden Mas Said dan Sunan Kuning”. Pertunjukan yang dibawakan oleh dalang Ki Amar Pradopo, putra dari almarhum Ki Warsino Slenk, berlangsung […]

  • Foto : Editing NewsTujuj

    Masyarakat Wajib Tau : Polisi Tak Berhak Paksa Test Urine Narkoba , Pahami Hak Anda

    • calendar_month Sabtu, 3 Mei 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 121
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , MADIUN – Narkoba memang menjadi momok bagi para generasi penerus bangsa,dan seyogyanya narkoba harus ditumpas oleh para pihak berwajib dan juga kesadaran dari masyarakat sendiri khususnya remaja tentang bahayanya narkoba. Tetapi dalam hal penumpasan dan pemberantasan narkoba jangan sampai menjadi bomerang bagi petugas sendiri. Karena petugas Polisi sejatinya tidak boleh memaksa masyarakat untuk test […]

  • Prada Lucky

    Sidang Kasus Prada Lucky Ricuh , Saksi Akui Disiksa, Emosi Keluarga Meledak di Pengadilan Militer Kupang

    • calendar_month Rabu, 29 Okt 2025
    • account_circle Dora , Naw
    • visibility 286
    • 0Komentar

    Sidang kematian Prada Lucky di Pengadilan Militer Kupang diwarnai tangis dan amarah keluarga. Saksi mengaku ikut disiksa karena dituduh sebagai kekasih korban. Publik desak TNI ungkap keadilan secara transparan. KOTRIBUTOR : Richard Manehu NEWSTUJUH.COM , KUPANG — Sidang kasus kematian tragis Prada Lucky, prajurit TNI AD yang diduga tewas akibat penganiayaan brutal sesama anggota, berlangsung penuh […]

  • Kejari

    Kejari Kota Madiun Selamatkan Aset Rp2,6 Miliar

    • calendar_month Rabu, 10 Des 2025
    • account_circle Zack
    • visibility 21
    • 0Komentar

    Kejari Kota Madiun Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) menjadi kontributor utama dalam pemulihan aset negara selama 2025 NEWSTUJUH.COM , MADIUN – Penegakan hukum bukan sekadar menghukum pelaku tindak pidana, tetapi memastikan kerugian negara tidak terus melebar. Prinsip tersebut menjadi pijakan strategis Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Madiun sepanjang tahun 2025, yang mencatat capaian signifikan berupa […]

  • dinas

    Dinas PU-BMSDA Sidoarjo Mangkir dari Klarifikasi Ombudsman, Warga Desak Pemanggilan Paksa Terkait Alih Fungsi Sempadan Sungai

    • calendar_month Rabu, 10 Des 2025
    • account_circle Naw
    • visibility 16
    • 0Komentar

    Dinas PU-BMSDA Sidoarjo kembali mangkir dari klarifikasi Ombudsman terkait dugaan alih fungsi sempadan sungai oleh PT Bernofarm. Warga mendesak pemanggilan paksa sesuai UU No. 37/2008 karena dinilai tidak kooperatif dan berpotensi melanggar aturan pelayanan publik. NEWSTUJUH.COM,  SIDOARJO – Polemik dugaan alih fungsi lahan sempadan sungai di Desa Karangbong, Kabupaten Sidoarjo, semakin memanas setelah Dinas Pekerjaan […]

error: Content is protected !!
expand_less