Breaking News
light_mode
Beranda » News » Meme, Massa, dan Mahkamah: Ketika Humor Menjadi Senjata Politik

Meme, Massa, dan Mahkamah: Ketika Humor Menjadi Senjata Politik

  • account_circle SpecialOne
  • calendar_month Rab, 30 Apr 2025
  • comment 0 komentar

Oleh: Wahyu Mahesa Miarta, Dosen Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Surabaya

NewsTujuh.com ,MADIUN – Dalam era digital yang semakin terkoneksi, meme tidak lagi sekadar hiburan. Di Indonesia, meme telah menjelma menjadi alat komunikasi politik yang efektif, bahkan menjadi pemantik gerakan sosial berskala nasional. Fenomena ini tercermin dalam aksi #KawalPutusanMK yang muncul pasca Pemilihan Umum 2019. Dimulai dari meme sindiran di media sosial, gerakan ini berkembang menjadi kekuatan warga yang mengawal proses hukum di Mahkamah Konstitusi (MK).

Aksi #KawalPutusanMK adalah bukti nyata bagaimana citizen journalism — jurnalisme warga — mampu membentuk opini publik dan memengaruhi dinamika politik. Meme yang digunakan dalam gerakan ini tidak hanya menyampaikan kritik secara halus, tetapi juga menyederhanakan pesan-pesan politik yang kompleks agar mudah dipahami dan dibagikan secara luas.

Meme: Sindiran Cerdas yang Menggerakkan

Meme telah berkembang menjadi bahasa visual yang padat makna. Dalam konteks #KawalPutusanMK, meme-meme yang tersebar menyoroti isu transparansi, keadilan pemilu, hingga integritas lembaga negara. Misalnya, ilustrasi satir Mahkamah Konstitusi yang disandingkan dengan kutipan-kutipan kritis menjadi cara cerdas untuk menyampaikan keresahan publik.

Media sosial seperti Twitter, Facebook, dan Instagram menjadi panggung utama penyebaran meme ini. Dalam hitungan jam, pesan-pesan kritis menjangkau ribuan bahkan jutaan pengguna. Solidaritas digital pun terbentuk, menciptakan efek domino yang mendorong partisipasi publik lebih luas dalam mengawal proses hukum.

Jurnalisme Warga: Suara Baru dalam Demokrasi Digital

Keberhasilan gerakan ini tidak lepas dari peran aktif para jurnalis warga. Berbekal ponsel dan koneksi internet, mereka menyebarkan informasi secara real-time, memberikan narasi alternatif terhadap pemberitaan media arus utama. Aksi ini menunjukkan bahwa partisipasi politik kini tidak lagi terbatas pada bilik suara atau unjuk rasa fisik, tetapi bisa dilakukan dari layar ponsel — lewat gambar, teks, dan tagar.

Namun, kekuatan ini datang dengan tanggung jawab besar. Di balik kekuatan viralitas meme, tersembunyi risiko penyebaran informasi yang tidak akurat atau menyesatkan. Banyak konten yang beredar tidak melalui verifikasi ketat, sehingga menimbulkan tantangan etis dalam ekosistem informasi digital.

Antara Etika, Literasi, dan Regulasi

Tantangan utama jurnalisme warga di era digital adalah menjaga akurasi dan kredibilitas informasi. Literasi digital menjadi kunci, agar masyarakat dapat memilah mana informasi yang benar, mana yang bias, bahkan hoaks. Platform media sosial juga dituntut untuk aktif memoderasi konten tanpa mengorbankan kebebasan berekspresi.

Dalam jangka panjang, diperlukan regulasi yang seimbang — bukan untuk membungkam suara warga, tetapi untuk memastikan bahwa suara tersebut berdampak positif dan bertanggung jawab. Kode etik bagi jurnalis warga, serta penguatan moderasi oleh platform digital, dapat menjadi solusi awal.

Meme sebagai Cermin Demokrasi

Aksi #KawalPutusanMK memperlihatkan bahwa demokrasi tidak hanya hidup dalam ruang sidang atau kampanye politik, tapi juga dalam kreativitas digital masyarakat. Meme, sebagai bentuk komunikasi politik baru, telah membuka ruang partisipasi yang inklusif, dinamis, dan — di banyak kasus — lebih efektif.

Di tangan warga yang kritis dan kreatif, meme bukan sekadar lelucon. Ia bisa menjadi peluru politik, simbol perlawanan, sekaligus pengingat bahwa dalam demokrasi, suara rakyat tetap yang utama — bahkan jika itu disuarakan melalui gambar dan teks singkat yang viral.

  • Penulis: SpecialOne

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wayang Babad Kartasura Lakon Raden Mas Said dan Sunan Kuning

    Wayang Babad Kartasura Jadi Puncak Gelar Budaya Sedulur Sejati

    • calendar_month Ming, 21 Sep 2025
    • account_circle Naw
    • visibility 36
    • 0Komentar

    NEWSTUJUH.COM | Kartasura – Malam Minggu, 20 September 2024, menjadi momen istimewa bagi warga Desa Kranggan Makamhaji, Kartasura. Sebagai acara puncak rangkaian Gelar Budaya Sedulur Sejati, digelar pementasan Wayang Babad Kartasura dengan lakon “Perjuangan Raden Mas Said dan Sunan Kuning”. Pertunjukan yang dibawakan oleh dalang Ki Amar Pradopo, putra dari almarhum Ki Warsino Slenk, berlangsung […]

  • Program “Pagar Mangkok” Jadi Upaya Perkuat Kemitraan Polisi dan Masyarakat. (Yus, NewsTujuh)

    Polsek Kartasura Gelar Patroli Sambang Siskamling Dukung Program “Pagar Mangkok”

    • calendar_month Jum, 12 Sep 2025
    • account_circle Yus
    • visibility 25
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com, SUKOHARJO – Untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah Kartasura, Polsek Kartasura Polres Sukoharjo Polda Jawa Tengah melaksanakan patroli sambang siskamling pada Kamis (11/9/2025) malam. Kegiatan ini sekaligus menindaklanjuti instruksi Kapolda Jawa Tengah melalui program Pagar Mangkok, yang bertujuan menggalang partisipasi masyarakat dalam menjaga harkamtibmas, keamanan mako, serta membantu tugas kepolisian. Patroli dipimpin langsung […]

  • Srikandi Desa Kayen Turut Sukseskan TMMD Sengkuyung Tahap II di Boyolali

    Srikandi Desa Kayen Turut Sukseskan TMMD Sengkuyung Tahap II di Boyolali

    • calendar_month Jum, 16 Mei 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 11
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , Boyolali – Peran kaum ibu di Desa Kayen, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali, patut mendapat apresiasi dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Kodim 0724/Boyolali. Setiap hari, sejumlah ibu-ibu dari desa tersebut turut aktif membantu anggota Satuan Tugas (Satgas) TMMD dalam berbagai pekerjaan fisik. Mulai dari mengangkat batu hingga mengantar […]

  • Sufyan Al Kayis ketika bertemu langsung dengan KMS H.Andi pemegang manuskrip kuno Palembang (Foto : Yus,NewsTujuh)

    Sufyan Al Kayis Gali Ilmu Pengobatan Tradisional dari Manuskrip Kuno Kesultanan Palembang

    • calendar_month Sel, 17 Jun 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 20
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , PALEMBANG – Sufyan Al Kayis, pendiri dan pemilik Neo Sangkal Putung, melakukan kunjungan bersejarah ke Palembang untuk menggali lebih dalam ilmu pengobatan tradisional. Ia bertemu langsung dengan KMS. H. Andi Syarifudin, tokoh penting sekaligus pemegang manuskrip kuno pengobatan warisan Kesultanan Palembang. Pertemuan yang berlangsung hangat ini difokuskan pada pembahasan berbagai teknik dan pengetahuan pengobatan […]

  • Prodia adakan kegiatan skrining demensia gratis untuk karyawan PT INKA

    PT Prodia Widyahusada Tbk Gelar Skrining Demensia Gratis bagi Karyawan PT INKA

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 9
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , MADIUN – PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya dalam aspek Good Health & Well-Being. Salah satu inisiatif nyata adalah kegiatan skrining demensia gratis untuk karyawan PT INKA (Persero) yang berusia 50 tahun ke atas. Program bertajuk “Menjaga Memori Berharga di Usia Emas, Waspadai Gejala Demensia” […]

  • Terlihat warga melihat kondisi jalan yang rusak parah (

    Jalan Penghubung Di Rakit Kulim Rusak Parah, Warga Harap Perhatian Dari Pemda

    • calendar_month Sen, 5 Mei 2025
    • account_circle SpecialOne
    • visibility 23
    • 0Komentar

    NewsTujuh.com , RIAU – Kondisi jalan Kabupaten yang menghubungkan antara Kecamatan Batang Cenaku dengan Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau, bila hujan kondisinya rusak parah dan nyaris tidak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor roda dua, maupun roda empat, kecuali kendaraan roda empat yang menggunakan sistem roda penggerak ganda ( double gardan). Padahal jalan ini […]

expand_less